Pada diskusi “Aksi Kolektif untuk Mengatasi Polusi Udara” yang diselenggarakan oleh Systemiq dan Bicara Udara pada Jumat, 6 September 2024 di Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024, Intelligent Transport Systems (ITS) Indonesia dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, 5P Global, didukung oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, serta Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, bersama 17 mitra perusahaan mencanangkan komitmen "Advancing EV Ecosystem Partnership" sebagai salah satu Call for Action Jakarta Initiative for Sustainable and Intelligent Urban Mobility (JI4SIUM) yang telah diluncurkan pada ITS Asia Pacific Forum 2024, Mei 2024 lalu. Komitmen ini menjadi salah satu realisasi JI4SIUM dalam kolaborasi akselerasi membangun ekosistem kendaraan listrik (EV) di Indonesia. 

Peluncuran kerja sama komitmen "Advancing EV Ecosystem Partnership" juga menandai dimulainya program berkelanjutan di tahun-tahun kedepan untuk mempercepat transisi menuju kendaraan listrik (EV), serta mengundang berbagai organisasi nasional dan internasional untuk bergabung dalam kemitraan strategis dan mendukung gerakan EV. Inisiatif ini mencakup peningkatan kesadaran publik dan kampanye, pengembangan kebijakan, advokasi, dan kerja sama pentahelix (pemerintah, swasta, akademisi, komunitas, dan media) guna menciptakan peta jalan transisi EV di kota-kota. Selain itu, peluncuran ini juga bertujuan untuk mendukung pengembangan proyek-proyek EV di kota-kota besar di Indonesia serta membangun koalisi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat sipil.

Melalui sekumpulan program yang akan diluncurkan, Advancing EV Ecosystem diproyeksikan akan menjadi dasar kolaborasi percepatan transisi mobilitas listrik satu dekade ke depan. Advokasi kebijakan, hingga pembangunan koalisi ditargetkan dapat mendorong 50% angka penggunaan kendaraan listrik di minimal 10 kota di Indonesia. 

Foto: Foto Bersama Peluncuran JI4SIUM dengan Inisiator dan 17 Partner lainnya.

Dalam mencapai target tersebut, komitmen ini telah menggaet 17 mitra yang juga telah menunjukan dukungannya terhadap komitmen ini, yakni:

1. Grab Indonesia
2. BlueBird
3. Voltron 
4. Kalista
5. ALVA
6. Spora EV
7. World Resource Institute Indonesia (WRI Indonesia)
8. ViriyaENB
9. VKTR
10. Polish Chamber of Electromobility Development Association (PIRE)
11. INVI
12. Institute for Transportation and Development Policy (ITDP)
13. ⁠Gojek
14. ⁠IoN Mobility
15. ⁠Mobil Anak Bangsa (MAB)
16. Systemiq
17. Whitesky Aviation

Presiden ITS Indonesia, William Sabandar, menyatakan, “Melalui inisiatif ini kami berharap pada 2035, setidaknya 10 kota di Indonesia telah beralih ke kendaraan listrik, dengan penetrasi lebih dari 50% dari total populasi kendaraan.” William juga menambahkan, “Sektor swasta memegang peran penting dalam mendorong aksi kolektif untuk udara bersih. Dengan berinvestasi dalam praktik berkelanjutan dan teknologi inovatif, bisnis tidak hanya berkontribusi dalam mengurangi polusi udara, tetapi juga membuka manfaat ekonomi yang signifikan.”

Berdasarkan studi oleh ITB, IIASA, dan Kementerian Kesehatan, biaya kesehatan yang ditimbulkan dari polusi udara dapat mencapai 1,6% dari Produk Domestik bruto (PDB) Indonesia, dengan angka USD 27 miliar per tahun pada tahun 2030. Sedangkan, studi World Resource Institute Indonesia tahun 2024 menunjukkan 27% dari total gas rumah kaca Indonesia dihasilkan oleh sektor transportasi. Oleh karena itu, inisiatif ini diharapkan dapat menjadi salah satu aksi nyata dari tiga rekomendasi utama (kebijakan berbasis data dan sains; aksi kolektif untuk masa depan Indonesia; dan mobilisasi pendanaan untuk pengendalian polusi udara) untuk percepatan penanganan polusi udara di Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi info@its-indonesia.id.

***

Tentang Intelligent Transport System (ITS) Indonesia

ITS Indonesia merupakan anggota dari ITS Asia Pacific Forum dan ITS World Community, sebuah organisasi nirlaba yang didirikan bersama oleh industri, akademisi, lembaga pemerintah, dan komunitas. Dengan visi menjadi platform bagi pengembang mobilitas cerdas dan ekosistem transportasi digital yang mendukung pemulihan serta pertumbuhan ekonomi, mobilitas yang merata, dan keberlanjutan lingkungan, ITS Indonesia memiliki misi untuk mengembangkan mobilitas cerdas, ekosistem transportasi digital, mendukung pemulihan ekonomi, mobilitas berkeadilan, serta keberlanjutan lingkungan. Pada Mei 2024, ITS Indonesia telah menyelenggarakan ITS Asia Pacific Forum 2024.